Suaraham.com I Gowa – Senter diberitakan perempuang hamil yang di aniaya Satpol PP saat penindakan PPKM Rabu malam 14/07/2021, ternyata tidak hamil
Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Komunikasi Kabupaten Gowa Arifuddin Zaeni membantah pengakuan Ivan (24), seorang pria yang mengaku istrinya tengah hamil 9 bulan saat dipukul oknum Satpol PP Gowa yang tengah melakukan razia PPKM. Hal ini dibuktikan dengan penolakan istri Ivan, Amriana, yang tidak mau kehamilannya dites.
“Dia (wanita yang dipukul oknum Satpol PP) tidak hamil. Waktu mau dites USG, dia tidak mau. Ini perempuan tidak hamil,” kata Arifuddin saat dimintai konfirmasi wartawan, Kamis (15/7/2021).
Arifuddin juga heran Amriana tidak mau dites USG setelah tes plano tidak menunjukkan adanya gejala kehamilan
“Hasil tes plano tidak menunjukkan gejala hamil. Ketika mau tes lanjutan USG, yang bersangkutan tidak mau dites USG. Artinya apa?” imbuhnya.
Sementara itu dalam keterangan korban dalam video di upload di media sosial, mangaku kehamilannya tidak bisa di jangkau dengan logika Dangan alasannya perutnya kadang besar kadang kempes
” Kalau kedokter tidak dapat, bisa buka semuanya, tiap bulan bagaimana-bagaimana, kadang besar sebentar kempes, ini pengobatan saya sendiri, jadi tidak bisa dijangkau dengan fikiran logika” Ungkpanya
Laporan: Wahyudi