Suaraham.com, Bantaeng – Dalam rangka memperkokoh ideologi Ahlusunnah Wal Jamaah (Aswaja), Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda ANSOR Kab. Bantaeng menggelar Ngaji ASWAJA dan Buka Bersama di Sekretariat Mako ANSOR-BANSER Bantaeng di Jl. Pemuda No. 1 Lembang Cina, Kab Bantaeng. Ahad,(17/4/2022)
Kegiatan dengan tema “Buka bersama & Ngaji Aswaja” ini diikuti oleh puluhan kader dan anggota Ansor – Banser serta tokoh nahdliyin lainnya. Sebagai narasumber hadir Ustadz Ilham Al-Kaloling (lulusan pondok pesantren sidogiri pasuruan asuhan KH. Hasan Bisri).
Dalam kesempatan tersebut, ustadz Ilham sangat mengapresiasi dan memotivasi kader Ansor Banser agar kegiatan semacam ini rutin dilaksanakan karna menuntut ilmu, baik ilmu agama maupun ilmu pengetahuan lainnya. Imbuhnya
Ustadz Ilham juga menerangkan ada 3 gelombang besar yang di hadapi warga nahdliyin masa sekarang dan akan datang yakni : 1. Paham Syiah 2. Paham Salafiah (Wahabi) 3. Organisasi-organisasi keislaman yang berkedok islami dibawah naungan wahabi. Paham-paham tersebut yang sering mengkafirkan, membi’dahkan serta melarang melakukan Barazanji.
Inilah gunanya ada kajian Aswaja untuk menguatkan pondasi keilmuwan bagi kader dan anggota Ansor Banser Bantaeng.
Ketua GP Ansor Bantaeng Aspar Ramli mengaku sangat kagum dan salut dengan antusiasme kader dan anggota Ansor Banser yang ingin lebih dalam memahami Aswaja.
“Harapannya mampu menumbuhkan rasa toleransi dan semangat terus untuk mengawal para alim ulama kita, para sesepuh kita di Nahdlatul Ulama serta mengawal Agama dan NKRI harga mati,” ujarnya
Menurut Aspar Ramli sebagai Banom NU dikalangan Pemuda, sangatlah hebat para kader dan anggota Ansor Banser NU ingin lebih dalam memahami apa itu Aswaja. Sebab sangat jarang pemuda-pemudi yang masih suka jalan-jalan, asyik nge-game, tetap mau belajar memahami tentang ajaran-ajaran agama islam, khususnya Ahlusunnah – Wal Jamaah (Aswaja).
Laporan : Putra