Suaraham.com I Makassar – Dugaan korupsi dana ATK dan Anggaran Makan Minum Disdik makassar bagian PAUD tahun 2022 di tepis Syamsuddin,S.Ag. mantan kasi peserta didik PAUD Kamis 04/08/2022.
Berita yang di angkat dimedia online kata syamsuddin tanpa melalui konfirmasi penjelasan dari dirinya, sehingga menjadi informasi atau berita yang tidak sesuai dengan yang sebenarnya.
Syamsuddin pun mejelaskan bawah ATK yang cair di UD. Arini adalah bantuan BOPP TK Neg sebesar 3. 688.000 dan BOPP SKB U. Pandang dan Biringkanaya masing-masing. 1.637.000 dan 1.534. 000.
Terkait tetang nilai 90 juta yang dimuat juga tidak benar karena dana tersebut adalah transport peserta bimtek OPS PPDB SD dan SMP tahun 2022 yang sementara dibayarkan oleh penitia mulai tanggal 03 agstus sampai hari ini.
” Saya sebelum di dikdas saya di paud, itu anggaran paud, itu bantuan BOP Paud,
Pencairan tersebut tidak mutlak kewenangan PPTK karena masih ada namanya PPK, dan tidak mungkin anggaran tersebut bisa cair kalau tidak sesuai mekanisme dan aturan” Terangnya
Pada saat itu kata Syansuddin dirinya merupakan PPTK, sehingga dirinya mengetahui dengan jelas aturan juknis terkait dengan bantuan ATK
Menurutnya PPTK hanya sebatas mengusulkan, kewenangan tetang boleh atau tidak anggaran bisa dicairkan ada dibagian keuangan
” Jadi itu bentuknya bukan dalam bentuk kegiatan ya, dia itu misalnya kalau sudah masuk di alur kas sudah bisa di cairkan karna sudah sesuai alur kas, tidak ada kegiatan di situ ” Ungkapnya
Terkait UD. Arini dirinya juga menjelaskan bawah itu merupakan rekanan penyedia ATK bukan penyedia makan-minum
(Syahril)
