BPJS Kesehatan Pastikan Layanan JKN Tetap Berjalan Selama Mudik Lebaran 2025

SAMARINDA I SUARAHAM – Kepala Kantor Wilayah Kalimantan BPJS Kesehatan Cabang Kota Samarinda, Citra Jaya, menegaskan bahwa BPJS Kesehatan berkomitmen memastikan kemudahan akses layanan kesehatan bagi peserta JKN selama periode cuti bersama dan libur Lebaran, yang berlangsung mulai 31 Maret hingga 7 April 2025.

Langkah ini sejalan dengan misi BPJS Kesehatan dalam menjamin peserta tetap bisa memperoleh layanan kesehatan, meskipun mereka berada di luar wilayah domisili tempat terdaftar.

Setiap tahunnya, momen Lebaran menjadi waktu istimewa bagi jutaan masyarakat Indonesia untuk pulang kampung dan berkumpul bersama keluarga. Namun, arus mudik yang tinggi juga menimbulkan tantangan tersendiri dalam mengakses layanan kesehatan.

Sebagai solusi, BPJS Kesehatan menerapkan prinsip fleksibilitas dalam Program JKN, memungkinkan peserta tetap mendapatkan layanan kesehatan di luar daerah tempat mereka terdaftar.

Layanan JKN Selama Mudik

Citra Jaya menegaskan bahwa peserta JKN dapat mengakses layanan kesehatan selama masa mudik, baik dalam keadaan darurat maupun untuk kebutuhan rutin. Oleh karena itu, ia mengimbau peserta untuk memastikan status kepesertaan tetap aktif sebelum melakukan perjalanan.

“Selama mudik, peserta JKN tetap bisa mendapatkan pelayanan kesehatan, termasuk untuk kondisi darurat maupun kebutuhan rutin. Pastikan kepesertaan tetap aktif agar tidak ada kendala saat membutuhkan layanan,” ujar Citra dalam konferensi pers di kantor BPJS Samarinda, Rabu (19/3/2025).

Peserta yang berada di luar domisili dapat mengakses layanan di fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) terdekat hingga tiga kali dalam satu bulan, termasuk untuk pengambilan obat rujuk balik atau obat kronis yang penting selama libur Lebaran.

“Peserta JKN bisa langsung mengunjungi FKTP terdekat di lokasi mudik, meskipun tidak terdaftar di fasilitas tersebut. Layanan yang diberikan tetap mencakup berbagai kebutuhan kesehatan dasar, termasuk obat-obatan kronis,” tambahnya.

Pentingnya Memastikan Kepesertaan Aktif

Citra mengingatkan bahwa memastikan status kepesertaan aktif sebelum mudik adalah langkah krusial untuk menghindari kendala saat membutuhkan layanan kesehatan. Untuk itu, BPJS Kesehatan menyediakan beberapa saluran untuk pengecekan kepesertaan, seperti aplikasi Mobile JKN, Care Center 165, dan layanan WhatsApp PANDAWA (0811 8 165 165).

“Pastikan kepesertaan aktif agar jika terjadi hal yang tidak diinginkan saat mudik, peserta tetap bisa mengakses layanan kesehatan dengan mudah,” tegasnya.

Pelayanan Darurat Tanpa Prosedur Berbelit

Dalam situasi darurat, peserta JKN bisa langsung menuju Instalasi Gawat Darurat (IGD) di rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan tanpa perlu mengurus prosedur administrasi tambahan.

“Jika dalam keadaan darurat, peserta cukup langsung ke IGD rumah sakit mitra BPJS Kesehatan. Kami memastikan akses cepat dan penanganan yang sesuai tanpa prosedur rumit,” ujar Citra.

Menutup keterangannya, Citra mengimbau masyarakat untuk tidak hanya mempersiapkan perjalanan mudik, tetapi juga memastikan kelancaran akses layanan kesehatan selama perjalanan.

“Memastikan kepesertaan aktif dan memahami prosedur layanan kesehatan di lokasi tujuan menjadi langkah penting dalam menjaga kesehatan diri dan keluarga selama libur Lebaran,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *